Kamis, 08 Desember 2016

Kronologi Dan Pelaksanaan Pemilihan Umum Pertama Indonesia 1955

Kronologi Dan Pelaksanaan Pemilihan Umum Pertama Indonesia 1955 - Setelah mengetahui tujuan dan latar belakang diselenggarakannya Pemilu 1955, kini kita masuk pada pembahasan kronologi dan oelaksanaan Pemilu 1955. Jangan dibayangkan seperti pemilu yang diselenggarakan seperti pada masa sekarang, karena tentu akan berbeda sekali. Ada banyak perbedaan pelaksanaan Pemilihan Umum 1955 dengan pemilihan umum pada masa modern seperti saat ini.

Pelaksanaan Pemilihan Umum Pertama 1955
Pelaksanaan Pemilihan Umum Pertama 1955
Secara teknis, pendaftaran untuk mengikuti pelaksanaan Pemilihan Umum 1955 adalah dilakukan sejak bulan Mei 1954 dan baru bisa diselesaikan pada bulan November. Pada masa itu, warga yang dinyatakan atau dicatat berhak dan memenuhi syarat masuk bilik juara adalah sejumlah 43.104.464. Dari jumlah sebanyak itu, antusias rakyat untuk melaksanakan Pemilu 1995 sangat tinggi karena yang ikut memberikan suaranya mencapai 37.875.299 atau sebesar 87,65%. Pada pemilu pertama Indoneseia tahun 1955 ini diselenggarakan dengan sistem proporsional tidak murni. Proporsionlaitas penduduk digunakan perbandingan dengan kuota 1; 300.000. Untuk partai politik peserta Pemilihan Umum 1955 mencapai 80, organisasi massa dan juga puluhan peserta perorangan yang juga ikut mencalonkan diri pada Pemilu Pertama Indonesia ini.

Pada Pemilihan Umum 1955 itu terdapat total mencapai 172 tanda gambar yang bisa dipilih. Pada Pemilihan Umum pertama itu, para anggota TNI-APRI juga turut serta memberikan hak pilihnya berdasarkan peraturan yang berlaku. Pada pelaksanaan Pemilu 1955, Indonesia dibagi menjadi 16 bagian daerah pemilihan yang meliputi 208 daerah kabupaten, 2.139 kecamatan, dan 43.429 desa. Dengan menggunakan perbandingan setiap 300.000 diwakili oleh seorang wakil. Selain itu, pada pemilu pertama ini juga diikuti oleh banyak partai karena pada saat itu Indonesia menggunakan kabinet multi partai sehingga kemudian DPR dari hasil Pemilu terbagi ke dalam beberapa fraksi.

Lalu kemudian disesuaikan dengan tujuan Pemilihan Umum 1955, pelaksanaan pemilu ini diselenggarakan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pemilihan anggota DPR yang dilalksanakan pada tangal 29 September 1955 diikuti oleh 29 partai politik dan individu. Kemudian dilanjutkan dengan tahap ke dua yang merupakan pemilihan untuk memilih anggota Konstituante yang dilaksanakan pada tanggal 15 Desempber 1955. Selain memilih DPR dan KOnstituante, Pamilu 1955 juga melaksanakan pemilihan DPRD. Dan Pemilu DPRD ini juga dilaksanakan dalam dua tahap di dasarkan pada wilayah. Pada tahap pertama adalah pada Juni 1957 yang digelar Pemilu untuk Indonesia wilayah Barat dan Juli 1957 untuk Wilayah Timur.

Beberapa pengamat menyebutkan bahwa Pemilihan Umum 1955 ini adalah pemilu paling bersih yang dilaksanakan di Indonesia. Pemilu 1955 dikatakan juga sangat tertib, disiplin dan tanpa adanya politik uang dan tekanan dari pihak manapun. Di lihat dari pelaksanaan dan kronologis Pemilihan umum 1955 ini, banyak pengamat bahwa pemilu pertama Indonesia ini merupakan pemilu yang paling demokratis di Indonesia.

Pada masa itu masyarakat dan rakyat Indonesia banyak berharap akan kesuksesan Pemilu pertama Indonesia. Hal ini karena melihat kenyataan bahwa sudah berulang kalinya kabinet yang dibangun kemudian jatuh di tengah jalan. Selain itu juga ada campur tangan tentara dalam mengintervensi wewenang dari Pemerintah, korupusi dan juga nepotisme di mana-mana. Nah, dari Pemilu inilah kemudian banyak yang berharap bahwa Indonesia bisa segera menjalankan roda pemerintahan yang jujur adil dan mengayomi rakyat.

Sedangkan untuk masalah biaya, Pemilu 1955 dilaksanakan dengan menelan biaya sebesar Rp 479.891.729. Angka tersebut dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan teknis seperti kotak suara dan juga honorarium penyelenggara Pemilihan Umum. Ada yang menyebutkan bahwa biaya sebesar itu terlalu mahal karena seharusnya bisa ditekan lagi seminimal mungkin. Membengkaknya biaya Pemilihan Umum 1955 itu disinyalir karena adanya kelambanan unit-unit kerja panitia pemilu yang kemudian menambah beban biaya penyelenggaraan Pemilu 1955.



Nah teman-teman, itulah sedikit informasi terkait kronologis dan pelaksanaan Pemilu 1955 yang sangat bersejarah tersebut. Semoga saja bisa menambah wawasan kita semua mengenai Pemilihan Umum 1955 yang merupakan pemilihan umum pertama di Indonesia. Dan jika ada beberapa informasi dari kami yang salah terkait Pemilu 1955, kami mohon pembaca bersedia memberikan koreksi melalui kolom komentar yang sudah kami sediakan.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Kronologi Dan Pelaksanaan Pemilihan Umum Pertama Indonesia 1955

1 komentar:

  1. AGENS128 Adalah Situs Judi Online Taruhan Sepak Bola, Casino, Sabung Ayam, Tangkas, Togel & Poker Terpopuler di Indonesia
    Pasang Taruhan Online Melalui Agen Judi Terpercaya Indonesia Agens128, Proses Cepat, Banyak Bonus, Online 24 Jam dan Pasti Bayar!
    Sabung ayam
    sbobet online
    casino online
    tembak ikan
    daftar bisa langsung ke:
    LINE : agens1288
    WhatsApp : 085222555128

    BalasHapus